Selasa, 23 Oktober 2012
BANYUATES
Disinilah
aku dilahirkan dan dibesarkan di salah satu desa yang ada di kabupaten Sampang,
namanya Banyuates. Tempat ini yang memberiku banyak kenangan bersama keluarga
dan pengalaman hidup. Disini aku dapat merasakan indahnya alam yang mempesona
dibandingkan jika aku harus hidup di perkotaan yang penuh dengan polusi dan
suhu yang panas.
Banyuates
terletak di perbatasan antara kabupaten Sampang dan kabupaten Bangkalan,
tepatnya berada di sebelah barat kabupaten Bampang.Tempatku tinggal berada di
pesisir pantai. Karena terletak di pesisir pantai, sebagian besar pria di Banyuates
berprofesi sebagai nelayan. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya ikan yang di
jual di pasar, ikan-ikan tersebut merupakan hasil tangkapan para nelayan.
Pantai
yang ada di Banyuates terlihat begituindah bagiku, ditambah dengan adanya
batu-batu karang yang ada di pinggir pantai dan aneka biota laut yang
beranekaragam serta desiran ombaknya yang mempesona membuatku betah berlama-lama
saat mengunjunginya untuk sekedar bermain air, menangkap ikan kecil, bermain
pasir, dan bahkan berenag disana.
Kehidupan sosial masyarakat Banyuates
sangat menjunjung tinggi nilai hidup kekeluargaan dan kebersamaan. Setiap kali mengadakan
suatu acara atau kegiatan pastinya akan membutuhkan para sanak saudara dan
tetangga. Tak hanya itu, banyak sekali hal-hal yang bisa mereka lakukan
bersama. Sehingga timbullah rasa persaudaraan yang kental diantara sesama.
Berbeda dengan lingkungan perkotaan yang sangat individualisme.
Hidup
dalam daerah yang masih kental dengan kehidupan kekeluargaan yang yang sangat
erat membuatku merasa nyaman dan aman.Kenyaamanan inilah yang membuatku merasa
betah berada disana. Meskipun begitu, sekarang aku tak dapat berda disana
setiap hari, aku harus berada di Bangkalan untuk bersekolah. Karena jarak dari
rumah menuju sekolahku sangat jauh maka orangtuaku memutuskan agar aku tinggal
di bangkalan untuk sementara.
MAN MODEL BANGKALAN
Madrasah
Aliyah Negeri Model Bangkalan, disinilah aku sekarang menimba ilmu saat ini.
Satu-satunya madrasah negeri yang ada di Bangkalan. Sekarang aku tengah duduk
di kelas dua (sebelas), tepatnya di kelas XI IPA 1.di dalam kelasku terdapat
tiga puluh ssiswa(i). Aku duduk bersama teman kostku dia adalah aisah. sekolah
ini berlantai dua dan hampir seluruh sekolah ini dicat warna orange.
Baru-baru
ini sekolahku mengganti kepala sekolah. beliau adalah bapak Drs,Fathorrahman
M.Pd. Tadinya beliau merupakan kepala sekolah MTsN model bangkalan.Awalnya
kepala sekolah madrasah ini adalah Bapak Drs. Akhmad Sururi M.pd. Dengan
digantinya kepala sekolah yang baru aku berharap sekolah kami bisa lebih maju
dari tahun-tahun sebelumnya. karena sejauh ini menurut penilaianku kepala sekolah saat ini memiliki program yang ternyata di luar dugaanku.
MAN Bangkalan
memiliki banyak fasilitas untuk mendukung proses belajar mengajar yang
berlangsung. Salah satu fasilitas tersebut yaitu tersedianya ruang kelas yang
memadai, mushalla, beberapa laboratorium, UKS, perpustakaan dan tak ketinggalan
juga adanya aula dan asrama serta ruang-ruang lainnya seperti ruang tata
busana, elektronika, dan otomotif. namun sayang, asrama di sekolah ini belum digunakan semaksimalnya dan juga ada beberapa ruang yang tidak terpakai.
Di sekolah ini terdapat empat program
jurusan yaitu program ipa, ips, agama, dan bahasa. Inilah salah satu bentuk
dari keunggulan MAN Bangkalan dibandingkan sekolah-sekolah yang lainnya. Dengan
adanya empat program penjurusan ini dapat memudahkan para siswa siswi untuk
memilih program yang mereka kehendaki sesuai bakat dan kemampuan mereka dan hal
ini juga memudahkan mereka untuk masuk dalam universitas nantinya.
Selain
memiliki empat program penjurusan, sekolah ini juga memilki berbagai ekstra
kulikuler (ekskul) yang dapat menunjang prestasi dan mengasah bakat yang
dimiliki para siswa siswinya. Diantaranya ekskul olah raga (futsal, basket,
bulu tangkis& volli), tata busana, elektronika, otomotif, paduan suara,
PMR, pramuka, drum band, KIR, paskibraka, dan Qiro’ah. Nah sayangnya aku hanya mengikuti dua ekskul saja yaitu paduan suara dan tata busana.
SEKOLAH BARU SEMANGAT BARU
Aku adalah
siswi baru di MANBangkalan bersama dengan anak baru alainnya, karena ini tahun
ajaran baru. Aku lulusan dari SMPN 1 Banyuates yang melanjutkan sekolah disini
dan merupakan salah satu siswi yang diterima melalui jalur PMDK. Aku merasa
begitu senang. Awalnya aku mengira aku tidak akan diterima di sekolah ini
karena masih banyak anak lain yang lebih pintar dariku. Namun atas doa
oarang-orang disekelilingku aku diterima. Sejak dulu aku memang sangat tertrik
melihat sekolah ini, namun belum punya niat untuk bersekolah disisni. Pada
akhirnya orangtuaku menyuruhku bersekolah disini.
Aku masuk
sekolah pertama saat pra-MOS.Aku berada di kelas X-5, bersama teman SMP-ku Muslihah.
Namun karena dia terlambat, akhirnya aku duduk dengan anak yang belum aku
kenal, kami saling berkenalan. Dia bernama Iryana. Saat itu aku tak membawa
alat tulis apapun. Sehingga perlengkapan untuk MOS besok harus benar-benar aku
ingat dalam memoriku.
Hari
pertama MOS
Aku merasa
begitu gugup dan takut, perasaan yang biasa dirasakan oleh para siswa baru.
bukan takut kenapa, aku takut dijahilin oleh kakak-kakak osis seperti waktu MOS
di smp dulu. aku berada nama kelasku saat MOS yaitu mars, disini identik dengan warna merah sesuai dengan nama kelasku. kami memakai atribut topi dari pot bunga dan memakai ID card yang aneh. Aku takut jika atribut MOS ku kurang lengkap ataun salah. Dan
ternyata,,,,benar. Atributku kelebihan, bulu-bulu yang ada di topiku lebih. untung saja lebih bukan kurang. Hari
pertama sudah kulewati dengan baik.
Hari kedua
MOS
Setelah
hari kemarin telah aku lewati, kini saatnya untuk berperang untuk melewati hari
ini dengan sukses. Di hari kedua rasa gugup itu semakin berkurang sejalan
dengan waktu dan keakraban dengan teman baru di sekolah yang baru. Hampir sama
dengan kemarin, sekarang juga melakukan acara-acara MOS yang begitu menegangkan
namun mengasyikkan. di hari kedua, kami semua melakukan kegiatan PBB dan mengikuti beberapa lomba yang telah di beritahukan sebelumnya. Hari kedua telah dilewatiku,,,,,,
Hari
terakhir MOS
Hari
terakhir MOS ini segera kuhadapi dengan SEMANGAT karena sebentar lagi aku akan
benar-benar menjadi siswa yang sukses dalam menjalani MOS. Seperti yang kuduga,
aku berhasil melewati tiga hari MOS, meski terasa begitu melelahkan,,, karena merupakan hari terakhir MOS, maka ada acara penutupan MOS yng diisi juga dengan acara PENSI. Aku
mendapat kesimpulan bahwa MOS itu bukan suatu hal yang patut ditakutkan, tetapi
suatu hal yang patut untuk dinikmati dan dikenang.
Setelah
beberapa hari menjadi siswa baru, kami semua mendapatkan seragam sekolah dan
kerudung (bagi para siswi). Keesokan harinya aku pakai seragam tersebut. Namun
lucu,,, aku tak dapat memekai kerudung sekolah ini, karena jujur aku tak tahu
cara memasangnya. Memeng benar sejak SD aku telah memakai kerudung, tapi bukan
kerudung seperti ini melainkan kerudung yang langsung dipakai tanpa menggunakan
jarum dan lain sebagainya. Akhirnya aku meminta bantuan pada sepupuku. Samapai
akhirnya aku bisa menggunakannya
sendiri.
AKU & KELUARGAKU
Aku
adalah anak kedua dari lima bersaudara. Namaku adalah Murti Sari Dewi. Setelah
beberapa tahun aku baru sadar jika Murti
merupakan singkatan nama dari kedua orang tuaku. Nama itu diberikan secara
tidak sengaja atau disengaja aku juga tidak tahu pasti, karena aku belum pernah
bertanya pada orang tuaku. Aku lahir pada 10 mei 1996. Aku mempunyai kedua
orangtua dan empat saudara.
Ayahku
adalah seorang pria yang sangat hebat namanya Abdul Muhni. Ayahku adalah sosok ayah
yang sabar, bertanggung jawab dan disiplin, dia tidak suka melihat anak-anaknya
jadi orang pemalas dan manja. Hal yang paling ku banggakan darinya ialah
semangat hidupnya yang sangat tinggi. Dia selalu berkata padaku ‘jika orang
lain bisa maka kau harus bisa juga seperti mereka’, kata-kata itu yang
membuatku semangat menjalani semua ini. Dialah orang yang selalu memberi
motivasi hidupku dengan nasihat-nasihat dan kata-kata bijak yang selalu ia
lontarkan padaku.
Sutarti
adalah nama ibuku, dia seorang ibu rumah tangga. Bagiku dia adalah seorang
tokoh hero nomor satu dalam hidupku karena dialah orang yang rela mengorbankan
segalanya untukku baik harta, waktu, energi dan bahkan nyawanya. Dialah wanita
yang telah mengandungku selama sembilan bulan dan melahirkanku ke dunia ini.
Umi dalah sapaanku pada ibuku, dia wanita yang tegar dan sabar. Setiap ibu
pastinya memiliki harapan pada anaknya, begitu juga dengan umi, dia berharap
aku dapat menjadi seorang dokter atau guru, oleh karena itu, saat ini aku
mengambil program IPA sebagai langkah utama untuk mencapai harapan itu.
Anak
pertama di keluargaku adalah kakakku satu-satunya. Namanya Andi Tofan. Bagiku
dia kakak yang baik, barsikap dewasa dan selalu mengalah pada adik-adiknya. Dia
seorang anak band tepatnya seorang drummer. Kakaku merupakan tipekal kakak yang
humoris, tapi bijaksana. Saudara laki-lakiku yang ke dua yaitu Muhammad Fadol.
Dia anak ke tiga di keluarga kami. Sekarang dia berumur sebelas tahun. Adikku
yang ini sangat bendel dan memiliki hobi yang sama sepertiku saat aku kecil
yaitu berpetualang.
Aku
juga memilki dua orang adik perempuan, mereka adalah Susanti Fajariyah dan Alma
Dianti. Santi merupakan anak ke empat yang sekarang berumur sepuluh tahun. Yang
terakhir si mungil Alma dia masih balita sekarang dia masih berumur delapan
bulan.
Seperti
kakak beradik lainnya, terkadang diantara kami berlima ada yang bertengkar.
Meski bukan pertengkaran yang serius. Namun, pertengkaran ini ku anggap seru,
bila tidak bertengkar seperti terlalu monoton. Sehingga pertengkaran ini sudah
lumrah bagi abah dan umi, karena nantinya kita akan akur dengan sendirinya.
Dalam
keluargaku ada sebutan nama yang unik untuk ketiga adikku yaitu ca’do untuk Fadol, ca’ti untuk Santi dan ca’ma
untuk Alma. Nama ini awalnya hanya
panggilan dari anak tetanggaku yang masih belum bicara yang sering memanggil
adikku, yang kemudian ditiru orang lain.
“AKU
HARAP AKU BISA BERSAMA MEREKA UNTUK SELAMANYA”
Senin, 22 Oktober 2012
HOBIKU
Dari sekian juta akfitas yang orang
lakukan di dalam hidup mereka pastinya ada suatu hal yang sering dan suka
mereka lakukan. Nah,, hal itu yang disebut dengan hobi. Semua orang pastinya
memiliki hobi tak ketinggalan juga aku. Setiap orang memiliki hobi yang
berbeda-beda meski kelihatannya sama. Aku memiliki begitu banyak hobi.
Diantaranyamenyanyi, menggambar, dan mendengarkan musik.
Pertama menyanyi adalah hal yang sering
saya lakukan setiap hari. Menyanyi bagikubukan hanya mengeluarkan suara yang
bagus dengan lantunan lagu-lagu. Tapi, menyanyi merupakan wujud dari isi hati,
pikiran, dan perasaan.Dengan begitu aku bisa merasa nyaman. Selain itu,
menyanyi merupakan wujud dari rasa syukur kita terhadap Tuhan atas bakat yang
telah kita terima. Teman duetku adalah juju teman sekelasku. Setiap kita berada
dalam satu moment yang asik disitulah kami akan berduet. Karena kita punya hobi
yang sama yang membuat kita merasa klop.
Menggambar merupakan hobiku yang kedua.
Aku senang menggambar sejak kecil sebelum aku bersekolah. Aku sangat menyukai
dunia seni, maka dari itu aku memiliki hobi yang berhubungan dengan seni
terutama musik. Menggambar tidak sering ku lakukan sesering menyanyi, hal ini
ku lakukan di saat-saat tertentu saja. Hal yang sering aku gambar yaitu orang,
bunga, dan tokoh kartun dalam buku komik.
Dan yang terakhir yaitu mendengarkan
musik. Selain bernyanyi aku juga gemar mendengarkan musik. Hampir setiap hari
aku mendengarkan musik. Sampai-sampai aku ingin berhenti melakukannya agar aku
fokus untuk belajar dengan cara tidak menggunakan ponsel yang tidak terdapat
mp3-nya. Hal itu ternyata tidak berhasil, karena pada ponselku saat ini
terdapat radio yang membuatku tak dapat menghentikanhobikumendengarkan musik.
Aku tahu apa yang baik untukku belum
tentu baik untuk orang lain. Oleh karena itu, aku harap semua yang kulakukan
ini dapat bermanfaat bagiku dan semuanya. Selain itu, aku ingin hobi ini akan
menjadi suatu hal yang bisa membuat orang lain merasa bahagia terutama bagi
kedua orangtuaku dan orang-orang yang ku sayangi karena semua yang ku lakukan
ini secara tidak langsung termotivasi dan ku persembahkan pada mereka.
;;
Subscribe to:
Postingan (Atom)